Sadhu Wirasa sebagai Implementasi Jana Kerti untuk Penguatan Pendidikan Karakter

Mengakhiri semester ganjil tahun pelajaran 2023/2024, serangkaian kegiatan yang dilakukan di SMAN 1 Kintamani, yaitu “Sadhu Wirasa”. Kegiatan ini (Sadhu Wirasa, red) diagendakan berlangsung selama 2 hari, 13 sampai 14 Desember 2023. Sadhu Wirasa Pada kali ini bertajuk “ Melalui Sadhu Wirasa SMAN 1 Kintamani 2023, Kita Bangun Komunikasi Positif untuk Penguatan Pendidikan Karakter sebagai Implementasi Jana Kerti”. Kegiatan “Sadhu Wirasa” (Konferensi Tiga Arah, red) diikuti oleh Fase E, F, dan kelas XII dengan menghadirkan langsung orang tua ke sekolah. Kegiatan ini diawali dengan pengumuman juara umum. Pengumuman juara umum dibidang akademik dan non akademik yang dibacakan oleh wakil kepala sekolah bidang kurikulum, Ida Bagus Made Widarsana, S. Pd., berdasarkan surat keputusan kepala SMAN 1 Kintamani. Sebagai apresiasi, diberikan reward kepada para juara umum akademik 1, 2, dan 3, di fase E, F dan masing-masing jurusan di kelas XII, serta diberikan diapresiasi kepada juara non akademik, pembina, pelatih yang selama ini mengharumkan nama sekolah di tingkat provinsi

Pada sambutannya saat pembukaan kegiatan “Sadhu Wirasa”, di Stage, pada Rabu, 13 Desember 2023, kepala SMAN 1 Kintamani, I Ketut Ada, S. Pd, menyatakan bahwa kegiatan Sadhu Wirasa ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membangun harmonisasi komunikasi antara guru, orang tua, siswa, dan pihak sekolah. Agar para orang tua menjadi lebih tahu selama ini keberhasilan, progres prestasi, problem, dan tindak lanjut belajar anak di sekolah. Bahwasannya jalinan komunikasi mesti terbangun secara langsung dilakukan. Tidak sekadar di dunia maya yang selama ini dilakukan lewat WAG, Video call, telefon, dan yang lainnya secara virtual tat kala ada permasalahan terkait anak. Tentu hal ini dilakukan secara berkala melalui “Sadhu Wirasa” ini agar pendidikan anak bisa berhasil, selamat dalam menjalani pendidikan untuk mewujudkan cita-citanya.

Kegiatan Sadhu Wirasa pada kali ini memang merupakan lanjutan dari “Sadhu Wirasa” pada semester dan tahun pelajaran sebelumnya, yaitu tepatnya pada saat siswa rapotan. Kegiatan “Sadhu Wirasa” ini merupakan agenda yang sangat penting dan esensial, yaitu juga sebagai wadah untuk bertemunya para orang tua, siswa, guru, dan pihak sekolah secara langsung dalam satu meja, duduk bersama guna mengkomonikasikan dan berkalaborasi terkait perkembangan putra-putrinya selama mengikuti pembelajaran di sekolah. Dalam pelaksanaanya, kegiatan ini berlangsung dengan sangat baik dan disambut dengan semangat dan antusias oleh para orang tua. Dengan adanya kegiatan seperti ini, terasa kedekatan pihak sekolah, para orang tua, dan guru sebagai wali kelas di sekolah.

(Kontributor, Eka_Adheyana)